Gigin Praginanto: Luhut Semakin Kurang Ajar, Silakan Tinggal di Luar Negeri

7 hours ago 4
Gigin Praginanto

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pernyataan Ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan yang meminta pihak-pihak pengkritik Gibran Rakabuming Raka untuk meninggalkan Indonesia menuai reaksi keras dari berbagai kalangan.

Salah satunya datang dari Pengamat Kebijakan Publik, Gigin Praginanto. Ia menilai pernyataan Luhut telah melewati batas kepantasan sebagai pejabat publik.

"Untuk menghindari kegaduhan nasional akibat sikapnya yang makin kurang ajar, sebaiknya ketua Dewan Ekonomi Nasional Luhut Panjaitan segera tinggal di luar negeri," tegas Gigin di X @giginpraginanto (7/5/2025).

Ia juga menyoroti bahwa Luhut kini tak segan menyasar tokoh-tokoh senior, termasuk mantan Wakil Presiden RI Jenderal (Purn) Try Sutrisno.

“Kali ini sasaran tembaknya adalah salah satu senior TNI yang sangat dihormati yaitu Try Sutrisno,” tambah Gigin.

Gigin menganggap pernyataan Luhut tidak mencerminkan semangat demokrasi dan justru memperlihatkan kecenderungan kekuasaan yang arogan.

"Harus taat, kalau kau tidak taat konstitusi jangan tinggal di Indonesia," kata Luhut saat merespons para pengkritik Gibran.

Sebelumnya, ratusan purnawirawan jenderal TNI menyampaikan delapan tuntutan sebagai respons terhadap berbagai kondisi yang tengah dihadapi bangsa.

Pernyataan tersebut tertuang dalam sebuah dokumen yang ditandatangani oleh para tokoh militer senior.

Nama-nama seperti Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi, Jenderal TNI (Purn) Tyasno Sudarto, Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto, serta Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan tercantum dalam dokumen tersebut.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |