Puluhan Wamen Jadi Komisaris BUMN, Cak Imin Mengaku Tergiur: Kita Ngiler Juga…

5 hours ago 2
Menteri Koordinator (Menko) Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Azmi Samsul Maarif) Menteri Koordinator (Menko) Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (Azmi Samsul Maarif)

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku tergiur jadi komisaris Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Setelah melihat sejumlah Wakil Menteri (Wamen) diangkat komisaris.

Itu diungkapkan Cak Imin saat acara pengukuhan Pengurus Besar IKA PMII 2025-2030 di Hotel Bidakara, Jakarta, Minggu (13/7). Ditampilkan di YouTube PMII.

Mulanya, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyapa sejumlah Wamen yang hadir. Mulai dari Wamensesneg, Juri Ardiantoro yang juga Komut Jasa Marga; Wamen BUMN, Aminuddin Ma'ruf yang juga Komisaris PLN; dan Wamenperin, Faisol Riza.

"Jadi wamen yang saya hormati, Aminuddin Maruf, Faisol Reza, sahabat Juri. Ini wamen-wamen yang membuat saya agak terpuruk,” kata Cak Imin.

ccccccgf tuh Nn Nn. L

“Karena dulu saya tuh enggak pernah peduli dompet saya ada uang atau enggak, gak peduli. Karena bagi saya dompet ada isi nggak ada isi yang penting ada kartu kredit, kan gitu,” ujar Cak Imin.

Tapi sejak para Wamen diangkat komisaris. Bekas calon wakil presiden itu mengaku ngiler.

“Nah gara-gara wamen-wamen pada jadi komisaris, kita ngiler juga kan," imbuhnya.

Sejak saat itu, Cak Imin bilang sempat berpikiran bisa diangkat jadi komisaris. Namun ia sadar, semua itu persoalan rejeki.

"Jadi mikir, ini kira-kira bisa seperti mereka enggak nasib ini. Kira-kira dapil masih aman apa enggak kira-kira gitu. Wamen-wamen ini luar biasa," ucapnya.

“Tapi soal rejeki itu, soal rejeki itu," sambungnya.

Diketahui, setidaknya 25‑30 wamen—dari total 56 orang—sudah merangkap jabatan komisaris/komut pada induk atau anak usaha BUMN.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |