Polisi Buru Pembakar Rumah saat Perang Kelompok di Makassar

4 weeks ago 31

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, menyebut bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait lima rumah yang terbakar saat perang antar kelompok warga di wilayah Utara.

Seperti diketahui, sedikitnya lima rumah hangus terbakar akibat lemparan bom molotov oleh para pelaku perang antar kelompok di Jalan Poros Kandea III, Kecamatan Tallo.

"Masih dalam penyelidikan kalau itu," ujar Arya kepada fajar.co.id, Sabtu (27/9/2025).

Sembari mempertebal pengamanan, Arya berharap pihaknya bisa segera menangkap para terduga pelaku.

"Semoga bisa cepat terungkap," tandasnya.

Diceritakan Arya, pihaknya telah melakukan upaya-upaya Preemtif sejak Jumat pekan lalu ketika perang antar kelompok bermula.

"Malah saya sempat menyuarakan di corong mesjid untuk ga melakukan tawuran. Sorenya patroli sabhara ada di sana sampai jam 4 pagi sebagai upaya preventif," ucapnya.

Upaya tersebut terus berlanjut hingga Sabtu ini. Melakukan patroli di sekitar lokasi yang kerap dijuluki sebagai jalur Gaza kota Makassar.

"Cuma belum ketangkap pelakunya ini masih pencarian karena massa kan banyak dan ga ada juga CCTV," sebutnya.

Sebelumnya, warga Jalan Poros Kandea III, Haji Sultan (50) meluapkan kekecewaannya kepada Polisi, khususnya Polsek Tallo.

Dikatakan Sultan, sebelum perang antar kelompok warga itu membesar seperti pada sore hingga malam, ia telah menelpon ke call center Polsek Tallo.

"Saya telpon Polsek 8, tidak ada yang angkat. Sekitar jam 2 siang. Masih anak-anak ceritanya yang terlibat perang. Tolong pak, tidak ada yang datang," ujar Sultan di depan rumahnya yang hangus terbakar, Selasa (23/9/2025) malam.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |