
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Sekretaris Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Bimo Adi Nursanthyasto, mengungkapkan bahwa fasilitas hunian untuk aparatur sipil negara (ASN) di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah siap digunakan, menyambut pemindahan ASN tahap awal.
"Prinsipnya, OIKN siap memberikan pelayanan untuk pemindahan ASN," ujar Bimo di Samarinda, Selasa (6/5/2025).
Bimo menjelaskan bahwa pihaknya terus melakukan koordinasi intensif dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) serta pengembang perumahan untuk memastikan kelancaran proses pemindahan ASN ke IKN.
Waktu dan tahapan pemindahan ASN akan dibahas lebih lanjut dengan perwakilan kementerian dan lembaga terkait agar sesuai dengan kebutuhan setiap instansi.
"Kesiapan hunian ini didukung oleh ketersediaan rumah susun ASN yang sebagian telah berfungsi dan akan terus bertambah," kata Bimo. Ia juga menyebutkan bahwa sejumlah kontrak proyek hunian akan selesai pada bulan Juni, yang memungkinkan bertambahnya jumlah unit.
Bimo menambahkan bahwa kendala administrasi terkait proyek Kementerian PU yang sempat menghambat kini telah berhasil diselesaikan.
Saat ini, OIKN telah menyiapkan 47 tower rumah susun ASN, dengan setiap tower terdiri dari 60 unit. Setiap unit dilengkapi dengan tiga kamar tidur, yang dirancang untuk mendukung kenyamanan ASN yang pindah ke IKN.
Selain hunian, Bimo juga menyoroti kesiapan kantor kementerian koordinator (Kemenko). "Kantor Kemenko 1, 2, 3, dan 4 diharapkan dapat beroperasi tahun ini," ungkapnya.
Saat ini, OIKN masih menunggu kebijakan resmi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) terkait waktu pasti pemindahan ASN ke IKN. Meskipun demikian, Bimo memastikan bahwa segala fasilitas dan layanan yang dibutuhkan oleh ASN sudah disiapkan dengan baik oleh OIKN. (*)
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: