Jokowi Pernah Bilang Pembangunan Kereta Cepat Tidak Pakai APBN, Said Didu: Dia Memang Pembohong

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, kembali melontarkan kritik pedas terhadap proyek infrastruktur era Presiden Joko Widodo.

Kali ini, ia menyoroti soal pembiayaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang dinilai tidak sesuai dengan janji awal pemerintah.

Melalui akun X pribadinya, @msaid_didu, Said Didu membagikan ulang unggahan dari akun @Sandika_Noor yang memuat jejak digital pernyataan pemerintah tentang pembiayaan proyek kereta cepat tersebut.

Dalam unggahan itu, disebutkan bahwa proyek kereta cepat tidak akan menggunakan dana dari APBN dan tidak pula memakai jaminan dari pemerintah.

"Jejak digital: Pembiayaan kereta cepat tidak menggunakan APBN dan tidak menggunakan jaminan dari pemerintah," tulis akun @Sandika_Noor.

Merespons unggahan tersebut, Said Didu menuliskan komentar singkat namun menohok

"Dia memang pembohong”, kata Said Didu dikutip @msaid_didu Kamis (1/5/2025).

Pernyataan tersebut langsung menarik perhatian publik di media sosial. Tak sedikit warganet yang melayangkan kritikan tajam kepada Jokowi.

“Dia tidak sedang berbohong, namun dia sedang mempertontonkan kebodohannya… Isi kepala nya menandakan ijazah nya…,” tulis warganet.

“Watak pembohong adalah watak PKI, watak manusia culas dan curang. Seharusnya dari dulu sudah harus berhati-hati dengan manusia yang mempunyai watak pembohong ini?,” kata lainnya.
(Wahyuni/Fajar)