Jokowi Tegaskan Tak Wajib Tunjukkan Ijazah ke TPUA

2 weeks ago 23
Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi)

FAJAR.CO.ID, SOLO -- Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), menyatakan bahwa dirinya tidak memiliki kewajiban untuk memperlihatkan ijazah kepada Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA).

"Beliau-beliau ini meminta untuk saya bisa menunjukkan ijazah asli. Saya sampaikan bahwa tidak ada kewajiban dari saya menunjukkan ke mereka," ungkap Jokowi setelah menerima perwakilan TPUA di kediamannya di Solo, Jawa Tengah, pada hari Rabu.

Menurut Jokowi, TPUA juga tidak memiliki otoritas dalam hal meminta penunjukan ijazah asli tersebut.

"Tidak ada kewenangan mereka mengatur saya untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki," tegasnya.

Ia menambahkan bahwa pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) telah memberikan penjelasan secara gamblang terkait keabsahan ijazahnya.

"Sudah sangat jelas, kemarin di UGM sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas," lanjutnya.

Sementara itu, Wakil Ketua TPUA, Rizal Fadilah, menyampaikan bahwa kunjungan mereka bertujuan untuk bersilaturahmi serta memperoleh informasi langsung mengenai ijazah milik Jokowi.

"Pertama kan kami seperti yang lain silaturahmi, kedua ingin mendapatkan informasi dan konfirmasi. Kalau bisa verifikasi yang berhubungan dengan ijazah Pak Jokowi," ujarnya.

Namun, Rizal menyebutkan bahwa dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi tidak memperlihatkan ijazah seperti yang mereka harapkan.

"Beliau belum berkenan menunjukkan ijazah, dikembalikan ke proses hukum. Bahwa kalau diperintahkan pengadilan akan ditunjukkan, kami sudah menyampaikan bahwa dari UGM tidak bisa menunjukkan ijazah. Ijazah hanya bisa ditunjukkan ke pemilik, makanya kami datang ke pemilik, tapi ternyata pemilik itu sendiri tidak menunjukkan bahkan menyerahkan ke proses pengadilan," jelasnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |