Sentil Gus Miftah dan Hasan Nasbi, Denny Siregar: Ada yang Ketendang karena Es Teh, Ada juga Kedepak Babi

FAJAR.CO.ID, Jakarta — Sutradara film Sayap-sayap Patah, Denny Siregar, diduga menyinggung pengunduran diri Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi dan mantan Utusan Khusus Presiden, Miftah Maulana Habiburrahman.

Melalui cuitannya di X, Denny menuliskan dua bait yang ditujukan kepada orang-orang yang keluar dari jabatannya.

"Ada yang ketendang karena es teh. Ada juga yang kedepak karena babi," tulis Denny Siregar, dilansir X @Dennysiregar7 Rabu, (30/4/2025).

Sutradara ini juga menambahkan, bahwa kebijakan-kebijakan tersebut menggambarkan negara yang aneh.

"Negeri yg aneh," tambahnya.

Warganet langsung menghubungkan cuitan tersebut dengan dua kasus yang viral dan berujung pengunduran diri, yang pertama kasus Gus Miftah terkait es teh dan baru-baru ini Hasan Nasbi tentang kepala babi.

Tidak sedikit yang memberikan komentar, bahwa pentingnya untuk menjaga tutur kata, dan tidak menyepelekan hal kecil.

"Itu artinya klu gak ada jiwa pemimpin,,jgn ngebet pengen jadi pejabat," komentar netizen.

"Tidak ada batu besar bikin manusia terpeleset, kerikillah yg bikin terpeleset," imbuh lainnya.

Adapun 2 kasus yang dikaitkan yakni:

1. Kasus es teh Miftah

Miftah Maulana Habiburrahman atau dikenal sebagai Gus Miftah mundur dari jabatan Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

Miftah mundur usai ucapannya yang menghina dan mengolok-olok penjual es teh viral hingga memunculkan desakan pencopotan dirinya.

Miftah dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta Pusat pada Selasa 22 Oktober 2025. Saat itu, Prabowo melantik total tujuh orang Utusan Khusus.