Sindiran Soal Jokowi ke Vatikan, Dahnil: Jangan Lupa Jokowi Pernah Utus Megawati

1 week ago 16
Dahnil Anzar Simanjuntak.

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Elite Partai Gerindra, Dahnil Anzar Simanjuntak, angkat bicara menanggapi pernyataan mantan Gubernur Lemhannas, Andi Widjajanto, yang mempertanyakan keputusan Presiden Prabowo Subianto mengutus Jokowi untuk melayat ke Vatikan.

Andi sebelumnya menyebut bahwa baru kali ini ada presiden RI yang masih menjabat mengutus mantan presiden untuk mewakilinya dalam sebuah kunjungan kenegaraan.

Menurut Andi, langkah ini dinilai tidak lazim dalam tradisi diplomasi Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Dahnil mengingatkan bahwa pada masa kepemimpinan Jokowi, praktik serupa juga pernah dilakukan.

"Mas Andi. Dulu Pak Jokowi juga mengutus Ibu Megawati untuk menghadiri kremasi Jenazah Raja Thailand," ujar Dahnil di X @Dahnilanzar Minggu (27/4/2025).

Dahnil menilai bahwa pengutusan mantan presiden untuk mewakili negara dalam acara kenegaraan bukanlah hal baru dalam tradisi politik Indonesia. Ia meminta agar polemik tersebut tidak perlu dibesar-besarkan.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia secara resmi mengutus sejumlah tokoh nasional untuk mewakili negara dalam prosesi pemakaman pemimpin tertinggi umat Katolik dunia, Paus Fransiskus, yang akan digelar di Vatikan.

Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk mengirim empat nama sebagai perwakilan Indonesia, di antaranya Presiden ke-7 RI Jokowi, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan, dan Menteri HAM Natalius Pigai.

“Atas nama pemerintah Indonesia, Bapak Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk mengutus beberapa tokoh untuk ikut menghadiri acara pemakaman di Vatikan,” jelas Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |