3 Orator dan Tiga Panggung di Satu Jalan Bikin Warga Bingung: Tidak Tahu Mau Dengar yang Mana

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Aksi unjuk rasa memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di depan Kantor DPRD Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Jumat (2/5/2025) sore, menyisakan kebingungan bagi pengguna jalan.

Pasalnya, tiga kelompok massa aksi berorasi secara bersamaan di titik yang berdekatan, tepat di depan gerbang DPRD Sulsel, di area jalan layang (flyover), dan di ruas jalan dari arah Pettarani menuju Urip Sumoharjo.

Seorang pengendara motor bernama Adi (32) mengaku kewalahan dan bingung saat melintas di sekitar lokasi.

"Saya tidak tahu mau dengar yang mana, suaranya tumpang tindih semua. Tiga kelompok bicara bersamaan, semua pakai toa, suaranya keras-keras," ungkapnya saat melintasi jalan yang macet.

Kebingungan serupa juga dirasakan pengemudi mobil bernama Ratna (45) yang terjebak kemacetan di kawasan tersebut.

"Mau lewat tidak bisaki, mau dengar tuntutannya, bingungki karena suaranya bercampur. Harusnya bersatu mako saja, baru baku gantian orasi," keluhnya.

Masing-masing kelompok massa membawa tuntutan yang berbeda, namun semuanya mengangkat isu yang berkaitan dengan pendidikan dan kondisi demokrasi di kampus maupun daerah.

Pantauan di lokasi, suara dari pengeras masing-masing kelompok saling bersahutan tanpa jeda.

Situasi tersebut menambah kepadatan lalu lintas yang memang sudah terhambat sejak siang hari karena penutupan sebagian jalan.

Untuk diketahui, tiga kelompok massa yang sementara menduduki Jalan Urip Sumoharjo ini masing-masing dari Universitas Bosowa (Unibos), Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Gowa Raya (Cagora), dan mahasiswa dari Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM).