
FAJAR.CO.ID, INTERNASIONAL— Perang antara Israel dan Iran terus memanas, serangan rudal saling balas-membalas.
Hampir dua pekan perang antara kedua negara itu terjadi, Konflik yang terjadi secara terus-menerus ini memunculkan ragam pertanyaan dari publik termasuk hal yang terjadi dibaliknya.
Berikut beberapa hal yang ditimbulkan dari perang antara Iran dan Israel serta keterlibatan negara lain;
- Penangkapan dan Pemadaman Listrik
Polisi Iran mengumumkan penangkapan terhadap 24 orang yang dituduh memata-matai Israel, diumumkan pada Kamis (19/6/2025).
Pihak berwenang di Israel dan Iran telah mengumumkan penangkapan atas tuduhan spionase dan tuduhan lainnya sejak perang dimulai pada hari Jumat.
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Iran Human Rights yang berbasis di Norwegia mengatakan sedikitnya 223 orang telah ditangkap di seluruh negeri atas tuduhan terkait kolaborasi dengan Israel.
Lembaga itu juga memperingatkan bahwa angka sebenarnya kemungkinan lebih tinggi. Terlebih adanya pemberlakuan terhadap pemadaman internet.
"Iran memberlakukan pemadaman internet secara nasional pada hari Kamis (19/6), pemadaman listrik paling luas sejak protes antipemerintah yang meluas pada tahun 2019," kata pengawas internet NetBlocks.
"Pemadaman tersebut berdampak pada kemampuan publik untuk tetap terhubung pada saat komunikasi sangat penting", tulis NetBlocks di X lagi
- Kepala Intelijen Iran
Kantor berita resmi IRNA melaporkan adanya penunjukan kepala intelijen baru di IRGC pada Kamis (19/6) setelah pendahulunya tewas dalam serangan Israel minggu lalu.
"Mayor Jenderal Mohammad Pakpour, komandan Korps Garda Revolusi Islam Iran, menunjuk Brigadir Jenderal Majid Khadami sebagai kepala baru divisi intelijen," tulis laman resmi IRNA
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: