Hasan Nasbi
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Komisaris Pertamina, Hasan Nasbi kembali menjadi sorotan usai merespon dirinya yang disebut penjilat oleh Aktor Fedi Nuril.
Awalnya, Hasan Nasbi memuji pidato Presiden Prabowo Subianto di forum PBB yang menyuarakan kemerdekaan untuk Palestina.
“Presiden Prabowo memecah langit New York. Menghujamkan petir ke gedung PBB agar pemimpin-pemimpin dunia yang masih tidur, terbangun dan siuman. Perdamaian itu mungkin mimpi dalam tidur mereka, tapi Indonesia sudah kasih contoh di dunia nyata. Kita adalah Peacekeeper terbesar di dunia,” tulis Hasan Nasbi di aku X, nya.
Fedi Nuril langsung merespons dengan menyebut Hasan Nasbi sebagai penjilat yabg lebay.
“Penjilat kalau muji memang suka lebay. Apanya yang ‘memecah langit?’ Menyebut langsung Israel dan mengecam Netanyahu sebagai pelaku genosida aja gak berani. Yang ada cuma ‘memecah meja podium’ karena digebrak berkali-kali,” balas Fedi Nuril.
Tak sampai disitu, Hasan Nasbi kembali membalas soal jilat menjilat.
“Hehe mohon maaf saya luruskan sedikit soal jilat menjilat ya. yang saya jilat menang dan berkuasa. Yang anda jilat kalah dan ga berkuasa. Sekadar jadi penjilat pun anda kurang kompeten. Tapi biasa itu, yang kurang marah-marah sama yang lebih itu wajar,” ungkapnya.
Terpisah Praktisi Mental, Adjie Santosoputro melalui unggahannya di Threads menyinggung soal penjilat penguasa.
Menurutnya, menjilat merupakan ekspresi dari ketakutan untuk mencari rasa aman.
“Siapapun yang menjilat penguasa. Menjilat itu karena mencari rasa aman. Menjilat itu ekspresi dari ketakutan. Pikiran beranggapan, dengan menjilat, akan terlindungi atau dapet untung,” jelas Adjie.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:


















































