Jangan Tertipu Tampilan! Ini Cara Cerdas Memilih SPC Flooring dan Karpet Lantai Sesuai Budget

5 hours ago 7

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Dulu saya tidak pernah memperhatikan lantai rumah. Prinsipnya yang penting bersih dan tidak pecah, ya sudah cukup buat saya. Tapi semua berubah waktu saya mulai banyak WFH dan menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. Mendadak saya mulai terasa bosan melihat lantai yang tampilannya begitu begitu saja. Apalagi saat anak saya mulai belajar merangkak dan main di lantai, saya mulai khawatir soal keamanan anak saya kalau kalau nanti dia terjatuh saat bermain.

Akhirnya saya mulai mencari alternatif pengganti lantai keramik. Berawal dari iseng iseng cari tau, akhirnya saya menemukan dua produk yang cocok dengan kebutuhan saya, yaitu karpet lantai dan SPC flooring. Awalnya saya bingung karena keduanya terlihat bagus, punya banyak motif, dan sering muncul di Pinterest dengan tampilan yang estesis banget. Tapi ketika saya mulai membandingkan secara detail, ternyata keduanya punya karakteristik, fungsi dan harga yang berbeda.

Awalnya saya hanya ingin menggunakan SPC flooring alias Stone Plastic Composite sebagai alternatif pengganti lantai keramik saya. Material ini tergolong generasi terbaru dari lantai vinyl dan terkenal akan ketahanannya terhadap noda, goresan, tekanan dan air. Saya merasa SPV ini akan cocok banget untuk dipasang di ruang tamu atau dapur. Untuk urusan kamar tidur saya mulai mempertimbangkan untuk menggunakan karpet lantai agar suasana yang lebih hangat dan nyaman.

Agar tidak salah pilih, saya mulai riset soal harga karpet lantai dan SPC dari berbagai toko, termasuk marketplace dan toko offline. Untuk SPC, harga tergantung pada ketebalan dan wear layer-nya. Semakin tebal, tentu makin mahal dan makin awet. Rata-rata harga SPC di kisaran 160.000 sampai 300.000 per meter persegi. Sementara harga karpet lantai mulai dari 100.000, tergantung bahan dan motif.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |