
FAJAR.CO.ID,HANOI -- PSM Makassar yang gagal melaju ke babak final ajang ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025 membuat sang Pelatih Bernardo Tavares sedikit geram.
Bernardo Tavares mengungkap ada sedikit perbedaan yang membuat timnya kesulitan saat menghadapi Cong An Ha Noi (CAHN) FC.
Faktor yang disebutnya adalah masalah persiapan timnya yang kurang karena jadwal yang padat.
Ia pun menyinggung sikap dari PT LIB selaku operator Liga 1 yang sulit dan bahkan tidak mengabulkan keinginan timnya untuk melakukan perubahan jadwal.
Sementara hal berbeda dirasakan lawannya, CAHN punya persiapan lama. Terakhir kali bermain pada Selasa (22/4/2025).
Anak asuh Alexandre Mano Polking juga didukung oleh federasinya. Pertandingan yang sedianya dijalani CAHN pada Sabtu (26/4/2025) diubah.
“Hari ini pertarungannya berbeda. Federasi di Vietnam mengizinkan penundaan pertandingan tim Vietnam (CAHN). Di Indonesia, mereka tidak mengandalkan kami” kata Bernardo Tavares usai laga.
Faktor lain disebut Tavares adalah kelelahan yang dialami para pemainnya yang membuat mereka sulit fokus di lapangan.
“Salah satu penyebabnya kita kalah, kita lelah, kita kehilangan fokus," ujarnya.
“Ini bukan alasan. Ini hanya untuk melihat kenyataan,” tuturnya.
Sebelumnya, PSM Makassar dipastikan gagal ke babak final ajang ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025.
Hal ini dipastikan usai laga leg kedua di markas Cong An Ha Noi FC harus menerima kekalahan dan kalah agregat 2-1.
Laga yang berlangsung di Hang Day Stadium, Hanoi, Rabu (30/4/2025), Cong An Ha Noi FC 2-0 PSM Makassar.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: