Polisi Dalami Dugaan Pengalihan Isu ‘Narkoba’ pada Perang Kelompok di Utara Makassar

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Isu peredaran narkoba di wilayah Utara Makassar menjadi salah satu topik perbincangan di tengah perang kelompok empat hari terakhir.

Kabar lama yang kembali digiring ini menyebut dugaan adanya barang 'narkoba' masuk ke wilayah Utara Makassar.

Untuk mengelabui Polisi, dirancanglah skenario perang antar kelompok di wilayah tersebut.

Merespons informasi yang mendadak berkembang ini, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, menyebut bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan.

Dikatakan Arya, Kasat Reserse Narkoba Polrestabes Makassar, AKBP Lulik Febyantara, bersama timnya telah dikerahkan ke lokasi.

"Ini sementara didalami Kasat Narkoba, jadi Kasat Narkoba sudah mengerahkan anggota ke sana," kata Arya saat ditemui di kantornya, Selasa (23/9/2025).

Ia berharap pihaknya bisa mengungkap jika seandainya memang ada yang disembunyikan dalam perang antar kelompok ini.

"Kalau misal kemudian ada barang (narkoba) yang masuk dan dialihkan ke masalah tawuran mudah-mudahan bisa terungkap," imbuhnya.

Lanjut Arya, selama dua hari terakhir pihaknya telah melakukan pengamanan selama 24 jam di empat jalan yang menjadi jalur Gaza ala Kota Makassar.

Masing-masing Jalan Lembo, Layang, Lorong 148, Bunga Ejaya, Kandea di Kecamatan Tallo.

"Ada anggota di sana berjaga sudah dua hari. Jadi sif-sifan di sana, daerah di situ luas. Dijaga lorong sini, tawuran di lorong sana. Sepertinya mereka mencari-cari, kita masih petakan semua," terangnya.

Dijelaskan Arya, hingga hari keempat ini, pihaknya belum mengamankan seorangpun dari pelaku perang kelompok.