Fajar.co.id, Makassar – Program Corporate Social Responsibility (CSR) Nusantara Peduli Stunting yang diinisiasi oleh PT Makassar Metro Network dan PT Makassar Airport Network, pengelola Jalan Tol Makassar yang merupakan unit usaha Nusantara Infrastructure telah memperlihatkan hasilnya.
Dimulai sejak Oktober 2024, kini 10 dari 13 anak stunting di Kelurahan Pannampu, Makassar yang telah diintervensi dinyatakan sehat dan berhasil keluar dari katagori stunting. Berdasarkan data dari Kelurahan Pannampu, prevelensi stunting di Kelurahan Pannampu juga mengalami penurunan turun dari 10% menjadi 9% dalam kurun waktu satu tahun.
Real Chandra, Direktur Utama PT Makassar Airport Network mengatakan, “Program ini dirancang selaras untuk mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Kota Makassar. Kami percaya bahwa investasi sosial di bidang kesehatan anak akan berdampak jangka panjang bagi masa depan. Capaian ini tentunya berkat kerja sama seluruh pihak, terutama masyarakat lokal yang aktif terlibat dan berkomitmen untuk mendukung berjalannya program”.
Dengan mengusung konsep pentahelix, program berkolaborasi dengan RS Hermina, Pemerintah Kota Makassar, UIN Alauddin Makassar, serta Rumah Zakat sebagai mitra implementasi ini telah membantu menurunkan angka stunting di Kelurahan Pannampu, Kecamatan Tallo, yang tercatat memiliki prevalensi cukup tinggi di Kota Makassar.
Hingga September 2025, tercatat lebih dari 3.800 porsi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) telah disalurkan, selain pemberian vitamin dan pemeriksaan kesehatan rutin tiap bulannya. Di tahun pertama, program ini tak hanya sekadar mengintervensi gizi anak stunting tapi juga memberikan pelayanan pemeriksaan gratis keada 97 ibu hamil yang berisiko melahirkan anak stunting di 12 kelurahan di Kecamatan Tallo.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:


















































