Bernardo Tavares Sebut Timnya Masih Kurang di Lini Tengah dan Kontrol Emosi, jadi Penyebab PSM Belum Pernah Raih Kemenangan?

4 hours ago 4
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares.

FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- PSM Makassar sampai pekan kelima ajang Super League 2025/2026 belum pernah menyentuh yang namanya kemenangan.

Dari empat pertandingan yang sudah dimainkan PSM Makassar hanya mampu mengumpulkan tiga poin.

Tiga poin tersebut di dapatkan dari tiga hasil imbang dan satu kekalahan yang diderita.

Ini tentunya menjadi start terburuk tim berjuluk Juku Eja ini selama empat musim kepelatihan sang pelatih Bernardo Tavares.

Melihat performa yang ditampilkan PSM di empat laga awal, membuat publik dan para penggemar bertanya-tanya apa penyebabnya.

Pelatih Bernardo Tavares pun mencoba mengkaji lebih jauh faktor tersebut dengan menyebut dua faktor.

Diantaranya ada permasalahan di lini tengah yang menurutnya kesulitan dan kekurangan kretifitas karena belum padunya para pemain.

Dalam statistik milik I.League, PSM tampil lebih dominan. Tim tamu catatkan 67 persen penguasaan bola dan total 14 tembakan ke arah gawang (4 on target).

Sedangkan Persita hanya kebagian 33 persen possession ball, dan 6 tembakan tepat sasaran dari 9 percobaan.

"Saya pikir para pemain menganggap laga ini akan berjalan mudah. Kita membuat rencana, tapi para pemain tidak menjalankannya,” kata Bernardo Tavares.

“Padahal kita sudah memberi informasi tentang kelemahan tim lawan yang bsa dimanfaatkan. Tapi mereka tidak memanfaatkan hal tersebut," sebutnya.

“Kita pegang bola, kita terlalu lama dengan bola di tengah dan kita tidak latihankan hal ini,” jelasnya.

Faktor lain yang disebut pelatih asal Portugal ini adalah masalah emosi para pemainnya.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |