
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Kita semua pernah merasa minder. Entah itu saat harus bicara di depan umum, saat dibandingkan dengan yang lain, atau Ketika masuk ke lingkungan baru yang terasa asing.
Tapi sering kali kita mendapatkan saran seperti "percaya diri aja!" padahal realita tidak semudah itu. Berpura-pura percaya diri kadang malah membuat kita Lelah, canggung, dan merasa tidak autentik.
Beruntungnya, psikologi menawarkan pendekatan yang lebih realistis dan manusiawi. Kita tidak harus berupra-pura menjadi orang lain untuk merasa cukup.
Cukup kenali penyebabnya, lalu ubah pendekatan terhadap diri sendiri, berikut tips yang psikologis berikan tanpa memalsukan rasa percaya diri
Akui rasa minder tanpa menghakimi diri sendiri
Menurut pendekatan self-compassion, Langkah pertama yang sehat adalah dengan mengakuinya bahwa kamu memang sedang merasa kurang percaya diri tanpa menyalahkan diri sendiri. Daripada mengatakan :aku payah" atau "aku tidak bisa" ubahlah menjadi "saat ini aku merasa kurang yakin dan in wajar"
Fokus pada proses, bukan perbandingan
Salah satu penyebaba rasa minder adalah membandingkan diri dengan yang lain. Dalam psikologi, ini dikenal sebagai social comparison bias. Padahal setiap orang punya konteks, perjuangan dan Waktu tumbuh masing-masing. Daripada focus dengan "aku belum sejago dia" ubahlah menjadi "hari ini aku belajar banyak dari kemarin"
Tantang suara negative dalam pikiran
Psikolog menyebut bahwa suara dalam kepala kita yang merendahkan diri sebagai "inner critic" dan kabar baiknya, suara ini bisa dilatih lebih rasional. contohnya, "aku tidak pantas berbicara disini" ubahlah menjadi "mungkin aku gugup, tapi aku tetap punya hak untuk berbicara disini"
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: