3 weeks ago
19
Jonatan Christie berhasil menjadi juara Korea Open 2025. Foto: PBSI.
FAJAR.CO.ID,JAKARTA -- Pebulutangkis Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie mengungkap satu cerita perjuangan beratnya.
Ini berkaitan dengan keberhasilannya keluar sebagai juara di ajang Korea Open 2025.
Keberhasilannya meraih prestasi terasa sangat spesial karena jadi yang pertama dalam kariernya sebagai juara dengan status profesional.
Belum lagi, pebulutangkis yang akrab disapa Jojo itu saat ini berstatus sebagai atlet non-pelatnas.
Sejak meninggalkan pelatnas PBSI pada Mei 2025, Jonatan akhirnya menuntaskan dahaga gelar di Korea Open 2025 pada pekan lalu.
Ia mengakui keberhasilannya meraih gelar juara ini harus dijalani dengan cukup berat.
Jonatan mengakui bahwa dengan status nonpelatnas PBSI, kemenangan tersebut terasa berbeda.
Dalam perjalananya ini pemain berusia 28 tahun itu merasa memiliki banyak keuntungan dengan status profesional.
"Bedanya adalah saya pakai uang sendiri, enggak bercanda haha. Tapi enggak, bener sih, kan lebih tanggung jawab sendiri lah, terus dari program latihan kan juga saya menjalani apa yang bener-bener saya butuhkan," ungkap Jonatan dalam wawancara eksklusif dikutip Kamis (2/10/2025).
"Itu momen yang dimana membuat saya sangat berbeda, apalagi ketika belakangan ini juga cedera, itu sangat-sangat mengganggu juga, rehabnya juga sangat-sangat baik, saya punya fisio yang cukup bagus juga, yang membuat saya bisa, apa ya yang tadinya itu jalan sakit, terus main harus minum obat, sekarang tuh enggak perlu minum obat gitu, bener-bener free pain lah gitu," tambahnya.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:
