Dosen Erni Yuniati Ternyata Dibunuh Bripda Waldi, Menyamar dengan Wig Panjang

21 hours ago 7
Tersangka pembunuh Erni Yuniati, Bripda Waldi ditangkap beberapa jam setelah kematian korban diketahui. (FOTO: IST)

FAJAR.CO.ID, JAMBI – Teka-teki mengenai kasus kematian dosen Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setia (IAKSS) Muara Bungo, Erni Yuniati akhirnya terjawab.

Melalui serangkaian penyelidikan yang dilakukan aparat kepolisian, polisi akhirnya berhasil mengungkap pelaku di balik kasus pembunuhan tersebut.

Ironisnya, pelatik tidak lain adalah seorang anggota kepolisian berusia 22 tahun, bernama Bripda Waldi.

Ia menggunakan cara tak biasa untuk menghapus jejak: menyamar dengan rambut palsu agar tak terekam kamera pengawas.

Pelaku bernama Waldi, anggota Polres Tebo. Ia ditangkap pada Minggu (2/11/2025) sore di sebuah kamar indekos di wilayah Tebo tanpa perlawanan.

“Yang bersangkutan sudah kami amankan beserta sejumlah barang bukti,” kata Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono.

Korban diketahui bernama Erni Yuniati, 37 tahun, dosen Institut Administrasi dan Kesehatan Setih Setia (IAKSS) Muara Bungo.

Ia ditemukan tewas di rumahnya di kawasan Rimbo Tengah, Sabtu siang, 1 November 2025, setelah dua hari tidak bisa dihubungi oleh rekan kerja. Saat pintu rumah didobrak, Erni ditemukan terbaring di tempat tidur dengan kondisi mengenaskan.

Polisi menduga pembunuhan dilakukan dengan perencanaan matang. Waldi disebut mengenakan wig berambut panjang untuk keluar-masuk rumah korban tanpa menimbulkan kecurigaan warga maupun CCTV lingkungan.

“Dari rekaman yang kami temukan, sosok pelaku tampak seperti laki-laki berambut gondrong,” ujar Natalena.

Selain menghilangkan nyawa korban, pelaku juga membawa kabur mobil, sepeda motor, dan sejumlah perhiasan milik Erni.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |