Berebut Antre Isi BBM, Sopir Angdes Ditembak Penumpang Innova, 3 Orang Ditangkap

5 hours ago 4
Tiga pelaku penembakan sopir angkot di Banyuasin

FAJAR.CO.ID -- Oberta Parjiman alias Obi (35), seorang sopir angkutan desa (angdes) di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, tewas ditembak penumpang mobil Innova. Peristiwa tragis ini terjadi saat korban antre isi BBM. Tiga orang sudah ditangkap

Insiden berawal dari keributan antara M Dwi Yulianto (27), seorang sopir angkutan kota (angkot) bernomor polisi BG 1447 AQ dengan tiga orang mengendarai mobil Toyota Innova Reborn hitam dengan nomor polisi BG 1719.

Perselisihan antara sopir angkot dengan tiga orang yang berada di dalam mobil Innova diduga karena berebut antrean saat mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Warga di sekitar lokasi keributan sempat melerai, namun kembali berlanjut sekitar satu jam kemudian di Jalan Lintas Palembang–Betung KM 41, Desa Tanjung Agung Banyuasin.

Oberta Parjiman alias Obi (35), warga Tanjung Agung, yang melihat rekannya, Dwi Yulianto dikeroyok tiga pelaku, mencoba melerai perkelahian. Nahas, Obi malah menjadi korban penembakan.

Salah satu pelaku masuk ke dalam mobil Innova dan mengambil senjata api jenis FN dan menembak ke arah korban.

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya menjelaskan, peluru yang digunakan pelaku langsung menembus tubuh korban di bagian perut dan paha. Korban meninggal dunia di tempat.

"Korban lainnya M. Dwi mengalami luka tembak di perut dan kini menjalani perawatan intensif di RSUD Banyuasin. Jenazah korban Oberta dibawa ke RS Bhayangkara Palembang untuk visum," ungkapnya, Rabu (22/10/2025) di Mapolda Sumsel.

Polisi telah menangkap tiga pelaku, yakni Hadi Siswanto (32), Indra Gunawan (36), dan Dwi Seftiadi Permana Sore (23).

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |