Komjen Chryshnanda: Bangsa Tak Akan Bertahan Kalau Tidak Cerdas dan Hukumnya Lemah

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri, Komjen Pol. Prof. Chryshnanda Dwilaksana, memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Jumat (24/10/2025).

Dalam kuliahnya yang bertajuk “Peran Lembaga Pendidikan Polri dalam Pembentukan dan Pengembangan Pendidikan Hukum di Indonesia”, Chryshnanda menegaskan pentingnya kecerdasan dan kekuatan hukum bagi keberlangsungan bangsa.

“Mau tidak mau, bangsa ini tidak akan bertahan, berdaulat, berdaya saing kalau tidak cerdas, tidak kuat hukumnya. Pasti dipermainkan,” ujar Chryshnanda di hadapan ratusan mahasiswa.

Ia menjelaskan, kehancuran suatu bangsa kerap dimulai dari rusaknya sistem aturan dan hukum yang berlaku.

“Merusak, menghancurkan suatu bangsa dimulai dari aturan-aturan, terutama dari hukum perundang-undangan,” tegasnya.

Kata Ketua Tim Transformasi Reformasi Polri ini, perjuangan membangun peradaban bangsa harus berangkat dari pembelaan terhadap harkat dan martabat manusia.

"Sebagai pejuang peradaban, inilah sebenarnya yang kita perjuangkan, membetulkan pembelaan kita kepada harkat dan martabat manusia,” katanya.

Komjen Chryshnanda juga menyinggung kondisi sosial Indonesia yang majemuk dan rentan terhadap perpecahan.

“Indonesia negara majemuk, negara yang penuh dan sarat primordialisme," Chryshnanda menuturkan.

"Bisa mudah dipergunakan untuk adu domba, mudah dilakukan fitnah, potensi yang menyulut konflik sosial,” tambahnya.

Karena itu, ia menilai hukum harus dibangun dengan semangat toleransi, kemanusiaan, dan keindonesiaan.