Sudah Diperingatkan Megawati, Esti Wijayanti Pertanyakan Manfaat Pembangunan Whoosh

5 hours ago 4
Ketua DPP PDI Perjuangan MY Esti Wijayanti. Foto tangkapan layar YouTube Komisi X DPR RI

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Polemik mengenai masalah seputar Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Whoosh terus menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat, bahkan turut jadi atensi anggota DPR RI.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI, MY Esti Wijayanti bahkan menyinggung jika ketum partainya Megawati Soekarnoputri pada 2015, sebenarnya sudah mengingatkan pembangunan Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) atau Whoosh untuk tidak dipaksakan.

"Ya, kalau soal Whoosh, saya kira Bu Megawati, kan, sudah mengingatkan sejak awal. Ya 2015 sudah mengingatkan sejak awal," kata Esti di Sekolah Partai, Jakarta Selatan, Selasa (28/10).

Dia berkata demikian demi menjawab pertanyaan awak media soal dugaan penggelembungan biaya atau markup dalam pembangunan Whoosh.

Legislator DPR RI itu menyebutkan Megawati apda 2015 bahkan mempertanyakan manfaat dari pembangunan Whoosh yang tereksekusi era Joko Widodo (Jokowi).

"Apakah itu sudah saatnya? Apakah itu akan memberikan manfaat yang lebih kepada masyarakat secara keseluruhan, lalu bagaimana catatan-catatan yang harus diberikan terkait dengan hal itu," kata Ketua DPP PDI Perjuangan menirukan pernyataan Megawati.

Dia lantas mendukung upaya penegakan hukum jika ada pelanggaran dari pembangunan Whoosh.

"Sesuatu yang memang, tuh, terbukti ada korupsi di situ, ya, memang harus ada penindakan dari aparat penegak hukum. Saya kira tegas kalau soal itu," kata Esti.

Sebelumnya, Mahfud MD mengaku siap dipanggil KPK jika lembaga antirasuah berniat mengusut perkara hukum dalam pembangunan Whoosh.

Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di:

Read Entire Article
Situasi Pemerintah | | | |