
FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Pemain asing PSM Makassar, Yuran Fernandes tampak begitu kesal dengan kepemimpinan wasit saat timnya berhadapan dengan PSS Sleman.
Kekesalan tersebut kemudian diluapkan oleh Yuran Fernandes melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.
Lewat unggahannya ini, Yuran bahkan menyinggung soal Korupsi serta pengelolaan dari sepakbola Indonesia.
"Sepak bola di Indonesia hanya candaan. Makanya level dan korupsinya akan tetap sama," tulis Yuran.
Sindirannya juga membahas terkait menghasilkan uang. Ia menyebut pemain yang ingin menghasilkan lebih banyak uang baiknya datang ke Indonesia.
Sementara pemain-pemain yang ingin bermain bola dengan serius dan mengembangkan bakatnya, sebaiknya menjauh.
"Jika anda ingin menghasilkan uang, anda bisa datang ke Indonesia. Jika anda ingin bermain sepak bola serius, menjauhlah dari Indonesia,” tuturnya.
Sebelumnya, PSM Makassar harus mengakui keunggulan PSS Sleman di pekan ke-31 kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
Di laga ini, tim tuan rumah PSS Sleman berhasil meraih kemenangan menyakinkan atas PSM Makassar.
Laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Kabupaten Sleman, Sabtu (3/5/2025) PSS Sleman 3-1 PSM Makassar.
Sejak babak pertama hujan gol sudah berhasil diciptakan oleh kedua tim.
Tim tamu PSM Makassar berhasil unggul terlebih dahulu di menit ke-24 melalui gol yang diciptakan oleh sang penyerang Nermin Haljeta.
PSS Sleman pun langsung memberikan respon cepat dengan membalas di menit ke-26 melalui Dominikus Dion.
Tim tuan rumah kemudian berhasil berbalik unggul di menit ke-37 melalui gol yang diciptakan oleh Marcelo Cirino. Gol ini sekaligus menjadi penutup di babak pertama.
Dapatkan berita terupdate dari FAJAR di: